Sejauh yang kita bicarakan, hal terpenting yang harus anda lakukan adalah sebisa mungkin meminimalisir kerugian anda. Saya tidak bisa berhenti mengakatan itu. Meminimalisir kerugian anda 100 kali lebih penting dari menemukan perdagangan yang berhasil (dan menemukan perdagangan yang berhasil juga penting, jadi saya harap ini bisa menggambarkan betapa pentingnya meminimalisir resiko).
Lalu ada kebiasaan yang bisa sangat merugikan bagi perdagangan anda. Tidak ada yang memperbesar resiko perdagangan anda selain menambahkan posisi rugi. Tetapi tetap saja, trader melakukan hal itu hampir setiap hari. Alasan utamanya adalah alasan yang sama kenapa masalah perdagangan muncul. Kebanyakan trader tidak mau mengakui bahwa ia salah. Dengan menambahkan posisi rugi, mereka memperbesar kesempatan mereka menjadi salah.
Tapi jika kunci dari trading yang sukses adalah sebisa mungkin meminimalisir resiko, bagaimana bisa menambah posisi rugi bisa membantu seorang trader? Jawabannya tidak bisa! Hal ini sama dengan yang kita bicarakan sebelumnya. masalah sebenarnya adalah jika menggandakan (menambahkan posisi rugi) ini menguntungkan bagi anda, hal ini akan melegitimasi anda untuk melakukan hal yang sama di masa depan. Tetapi di masa depan hal ini bisa sangat merugikan bagi rekening anda.
“Satu-satunya alasan memulai perdagangan adalah jika anda melihat kesempatan dan anda pikir pasar memiliki kesempatan besar untuk bergerak ke arah yang anda inginkan. Tapi alasan kenapa orang biasanya menambahkan posisi rugi mereka bukan karena mereka melihat kesempatan lain, tapi karena mereka tidak ingin opini mereka dipersalahkan.”
Satu-satunya alasan memulai perdagangan adalah jika anda melihat kesempatan dan anda pikir pasar memiliki kesempatan besar untuk bergerak ke arah yang anda inginkan. Tapi alasan kenapa orang biasanya menambahkan posisi rugi mereka bukan karena mereka melihat kesempatan lain, tapi karena mereka tidak ingin opini mereka dipersalahkan. Mereka merasa apabila mereka bisa melampaui rata-rata pendapatan mereka, mereka memiliki kesempatan yang lebih baik tidak menjadi salah. Tetapi menurut pendapat saya, itu bukan merupakan sikap yang benar untuk menjadi sukses. Saya sangat merasakan bawah kebanyakan orang menambahkan posisi rugi mereka untuk menghindari tanggung jawab dari kesalahan yang mereka buat tentang pergerakan arah pasar.
Saya tidak mau anda salah mengerti. Saya tidak melihat mempertimbangkan suatu posisi sebagai suatu hal yang salah. Apabila anda berencana untuk melakukan lebih dari satu kontrak dalam level harga yang berbeda, tidak apa-apa. Tetapi yang saya bicarakan apakah ketika seorang trader tidak memiliki rencana seperti itu. Mereka memutuskan menambah posisi ketika pasar tidak bergerak ke arah yang mereka inginkan. Ini salah!
Dan seperti yang telah saya katakan, hal itu akan menjadi kesalahan yang lebih besar jika ternyata membuahkan hasil, karena anda akan melakukannya lagi di masa depan. Dan saya yakin hal itu memiliki kecenderungan untuk melukai daripada menolong anda. Saya sering melihat hal ini. Saya telah beberapa kali melakukannya dan tahu hal ini tidak akan berguna di masa depan.
Di sisi yang lain, saya tidak punya masalah dengan menambahkan ke posisi untung. Bahkan, dalam banyak kasus menambahkan kepada posisi untung adalah ide yang sangat bagus. Saya rasa pada dasarnya tidak apa-apa untuk menambah posisi anda jika pasar bergerak ke arah yang anda inginkan, yang tidak boleh adalah menambahnya jika anda dalam posisi yang tidak menguntungkan. Ini adalah peraturan yang sangat baik.
Sekali lagi, peraturan ini dibuat berdasarkan pemikiran bertindak sesuai dengan kepentingan udama anda. Dan, bila menambahkan kepada posisi rugi adalah cara untuk menghindari kenyataan bahwa kita salah tentang pergerakan arah pasar, maka hal-hal diatas telah memperlihatkan bahwa menambah kepada posisi rugi (tanpa rencana) bukanlah tindakan yang mencerminkan kepentingan utama anda. Karena jika kita bertindak sesuai dengan kepentingan utama kita, kita harus mau mengakui jika kita salah, daripada menghindarinya dan membuat keadaan menjadi lebih buruk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar