Jumat, 10 Agustus 2012

Wish, Pray and Hope

Sebelum ini kita berbicara tentang betapa pentingnya menjadi pemenang dan orang kalah yang aktif. Dengan kata lain, anda harus bertindak untuk mendapat keuntungan dan bertindak untuk keluar dari perdagangan yang rugi. Anda tidak bisa pasif terhadap pasar, dan inilah yang dimaksud dengan meminta, berharap, dan berdoa. Hal-hal tersebut membuat kita pasif.

Secara umum, tidak ada yang salah dengan meminta, berharap, dan berdoa. Kita semua berdoa dan berharap beberapa hal akan terjadi di dalam hidup kita.
 
Tapi hal itu tidak bisa dilakukan dalam trading. maslahnya adalah jika kita meminta, berharap, dan berdoa bahwa pasar akan melakukan apa yang kita inginkan. Ini menyebabkan kita berada dalam hububngan yang pasif dengan pasar. Sehingga kita tidak akan menjadi pemenang dan orang kalah yang aktif. Saat anda meminta, berharap, dan berdoa pasar akan melakukan suatu hal atau bergerak ke arah tertentu, anda melimpahkan tanggung jawab anda kepada pasar.

Tetapi seperti anda tahu, tanggung jawab ada pada diri anda, bukan pasar. Dengan kata lain, hanya diri anda yang bertanggungjawab atas hasil yang anda terima. Meminta, berharap, dan berdoa bahwa pasar akan melakukan sesuatu yang kita inginkan sangatlah berbahaya. Seringkali har tersebut menghentikan dan menghindarkan kita dari kepentingan utama kita. Hal ini terjadi karena apa yang dilakukan pasar tidak ada hubungannya dengan keinginan kita. Dan sering kali meminta, berharap, dan berdoa menyebbkan kita terperangkap dalam opini kita tentang pasar.

Satu hal yang harus anda ingat adalah opini kita tidak selamanya benar. Lebih susah dari itu, opini kita mungkin saja benar, tetapi terlalu dini. Tetapi tidak apa-apa. Anda tidak harus selalu benar untuk menjadi sukses. Anda hanya tidak boleh terlalu terpaku pada opini anda yang menyebabkan anda berharap dan berdoa pasar akan bergerak ke arah tertentu. Pasar hanya akan bergerak karena adanya perintah jual dan beli. Sayangnya harapan dan doa anda tidak ada hubungannya dengan kemana arah pasar akan bergerak.

Jika anda menemukan diri anda meminta, berharap, dan berdoa pasar akan melakukan sesuatu, ini adalah indikasi bahwa anda tidak memiliki pemahaman akan situasi saat itu, dan itulah saatnya untuk keluar dari pasar dan mengevaluasi ulang.
 
Sangat gampang untuk terjebak dalam kebiasaan meminta, berharap, dan berdoa (khususnya bagi trader baru), tetapi kebiasaan itu adalah sebuah kesalahan besar. Tentu saja sebisa mungkin anda harus menghindarinya karena itu berarti anda tidak bertindak berdasarkan kepentingan utama anda, dan akan susah untuk menjadi sukses dalam hubungan yang pasif itu.
 
Satu hal yang membuatnya lebih membingungkan lagi adalah intuisi anda terus menyuruh anda untuk meminta, berharap, dan berdoa. Di dalam The Discplined Trader, Mark Douglas mengatakan:

“Tetapi ada masalah yang tidak terlalu terlihat dalam penyangkalan, khususnya dalam berharap dan berdoa. Suara intuisi yang sebenarnya –pengetahuan lebih dalam dan kebijaksanaan yang akan menentukan langkah apa yang harus diambil selanjutnya- akan selalu kedengaran seperti harapan dan doa. Dengan kata lain, sangat susah menentukan antara kedua hal tersebut, yang menyebabkan sangat mudah untuk tertukar, yang merupakan salah satu alasan mengapa sangat sulit bagi kita untuk mempercayai intuisi. Cara untuk benar-benar tahu apakah anda mendengarkan suara intuisi yang sebenarnya adalah dengan membersihkan lingkungan mental anda dari segala hal yang menyebabkan anda berharap dan berdoa bahwa sesuatu akan terjadi dan langsung menghadapi apa yang sedang terjadi dan mencari tahu apa yang harus dilakukan. Anda hanya bisa berdoa dan berharap pasar akan kembali, atau anda bisa memotong kerugian anda dan mempersiapkan diri anda mengmabil kesempatan berikutnya melaluia perubahan dalam lingkungan mental anda yang dapat menghindarkan anda dan konfrontasi dan harapan dan doa yang berlebihan. Semakin anda tidak terlalu banyak berdoa dan berharap sesuatu akan terjadi, semakin banyak anda mengerti bahwa jika anda memiliki perasaan seperti, hal itu bukanlah suara intuisi anda yang sebenarnya, sehingga anda bisa lebih percaya diri. Intuisi akan menuntun anda dengan cara yang tepat untuk memenuhi kebutuhan anda.”

Anda bisa berdoa dan berharap pasar akan kembali, atau anda bisa memotong kerugian anda dan mempersiapkan diri anda untuk mengambil kesempatan berikutnya.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar