Ini adalah sesuatu hal yang akan selalu anda dengar dari trader yang sukses. Apabila anda ingin menjadi trader yang sukses, baik independen maupun bukan, anda harus belajar mencintai keadaan rugi.
Pada dasarnya, arti dari kalimat tersebut adalah bukanlah sebuah masalah apabila anda harus mengalami kerugian. Jangan salah, anda tidak mungkin senang mengalami kerugian, tapi anda harus senang keluar dari pasar apabila perdagangan tidak lagi mencerminkan kemungkinan untung.
Pada dasarnya, arti dari kalimat tersebut adalah bukanlah sebuah masalah apabila anda harus mengalami kerugian. Jangan salah, anda tidak mungkin senang mengalami kerugian, tapi anda harus senang keluar dari pasar apabila perdagangan tidak lagi mencerminkan kemungkinan untung.
Kebanyakan orang mempelajari hal ini dengan cara yang sulit. Mereka akhirnya kehilangan semua uang mereka sebelum mereka menyadari bagaimana pentingnya mencintai kerugian. Daripada menghiraukan fakta bahwa mereka mengalami kerugian (seperti kebanyakan orang), trader yang sukses melawan kemungkinan melakukan kesalahan jadi, pada saat mereka harus mengalami kerugian, mereka akan menghadapinya tanpa ragu-ragu.
Kerugian anda dalam trading tidak menghilangkan anda sebagai seseorang. Anda bukanlah kerugian anda. Pada saat yang sama, diri anda bukanlah keuntungan anda juga. Kerugian dan keuntungan hanyalah sebuah produk yang dihasilkan dari bisnis yang anda lakukan.
Saya rasa alasan kenapa banyak orang memiliki kesulitan untuk keluar dari kerugian adalah karena mereka berpikir bahwa kerugian tersebut adalah gambaran dari diri mereka sendiri. Tidak ada yang bisa lebih jauh dari kenyataan. Kerugian anda dalam trading tidak menghilangkan anda sebagai seseorang. Anda bukanlah kerugian anda. Pada saat yang sama, diri anda bukanlah keuntungan anda juga. Kerugian dan keuntungan hanyalah sebuah produk yang dihasilkan dari bisnis yang anda lakukan.
Kerugian adalah bagian dari trading. Trader paling sukses di dunia telah mengalami kerugian hampir setiap hari. Mereka tidak terjebak dalam pikiran bahwa kerugian tersebut adalah bagian dari diri mereka. Mereka sadar bahwa hal itu hanyalah satu bagian dari trading, dan semakin cepat mereka bisa keluar dari kerugian tersebut, semakin cepat mereka bisa mencari kesempatan keuntungan berikutnya. Hal ini lebih mudah dikatakan dari pada dilakukan, tapi tetap saja, itu merupakan realitas dari bagaimana menghasilkan uang melalui trading.
Saya memiliki teman yang sudah menjadi trader S&P formal selama lebih dari 15 tahun. Dia mungkin salah satu dari 5 trader S&P terbaik di dunia. Dia juga mungkin salah satu dari 25 trader formal terbaik di dunia. Rumahnya memiliki 14 kamar dan garasi yang cukup untuk 6 mobil. Jadi tentu saja ia berhasil dalam pekerjaannya.
Dia mengalami posisi rugi sebanyak ribuan dollar hampir setiap hari. Dia mungkin mengalami kerugian tiap harinya lebih banyak dari yang dihasilkan orang lain selama sebulan. Tentu saja, dia juga mengalami keuntungan ribuan dollar juga.
Intinya adalah dia telah belajar menerima kerugian sebagai bagian dari permainan, dan dia tahu semakin cepat dia bisa mengatasi kerugian tersebut, semakin cepat pula dia bisa menemukan keuntungan. Hal yang sama juga bisa terjadi pada anda, tetapi dalam skala yang lebih kecil.
Satu hal yang perlu anda pelajari adalah pentingnya melawan kemungkinan mengalami kerugian. Apabila anda tidak mempelajarinya, anda akan menciptakan ketakutan dan berakhir di dalam situasi yang anda sangat hindari. Apabila anda bisa belajar untuk mengerti konsep ini, anda bisa menghindarkan kerugian anda dari ketidakteraturan dan menghindari habisnya seluruh rekening anda.
Mark Douglas, pengarang dari The Disciplined Trader, menyatakan bahwa, Hilangkan perdagangan rugi anda sesegera mungkin dari persepsi bahwa kerugian tersebut ada. Jika kerugian bisa diartikan kembali dan dihilangkan tanpa kerugian, maka tidak ada hal yang harus dipertimbangkan, dihitung, atau dinilai, sehingga tidak ada hal-hal yang bisa mengganggu diri anda. Tidak ada ancaman diri anda jatuh ke dalam kemungkinan bencana yang besar. Apabila anda terus mempertimbangkan, menghitung, dan menilai, maka anda tidak mengartikan kembali apa kerugian tersebut atau anda tidak menghilangkannya dari persepsi anda, walaupun dalam beberapa kasus anda mungkin mengalami keuntungan, anda memaksakan sikap yang tidak pantas yang pada akhirnya akan menyebabkan bencana. Atau, apabila anda terus melakukan hal negatif tersebut dan akhirnya anda mengalami kerugian, anda akan menciptakan lingkaran kesakitan yang negatif, yang sangat susah untuk dihentikan.
Dia lebih lanjut menyatakan, Tetapkan dalam pikiran bahwa ketakutan adalah sesuatu hal yang menghalangi kita dari mempelajari hal yang baru. Anda tidak bisa mempelajari sesuatu yang baru tentang perilaku pasar apabila anda takut sesuatu yang anda lakukan atau tidak lakukan bukanlah merupakan kepentingan utama anda. Dengan mengartikan kembali dan meminimalisir kerugian anda, anda membuat diri anda bisa belajar dari kemungkinan terbaik untuk memaksimalkan keuntungan anda.
Apabila anda bisa merubah apa arti kerugian bagi anda dan menyadari kepentingan untuk keluar dari kerugian secepatnya setelah anda mendefinisikannya, anda akan bisa melepaskan diri anda dari stres yang mungkin disebabkan kerugian tersebut. Inilah pentingnya belajar mencintai kerugian. Mencintai kerugian bisa membuat anda berada dalam posisi yang lebih baik untuk mencapai keuntungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar